Tuesday, January 26, 2010

Inspiring Book


Go for this link...InsyaAllah a benefits are there....especially for those who will be involve in this coming SRC election....

http://search.barnesandnoble.com/booksearch/imageviewer.asp?ean=9781400082773

Which Leader You Want To Be???

TRADITIONAL LEADERSHIP STYLE
By: Salman ® / 6 November 2009

Nowadays, everyone can be a leader. However, how many people can be an excellent or dreams leader. Each leader has a variety of ways and style of leadership. We often heard about ancient or traditional leadership. What is this type of leadership actually. Where is the level of our leadership? The traditional leadership theory may good for the leaders in review what should and should not be done by a leader.

Traditional leadership theories described the leadership style of leaders into four categories which are workleder, human leader, autocratic leader and democratic leader. At present the theory and practice of leadership has been much expanded. Therefore, leaders, managers and manager free to choose the model of leadership according to the requirements of leadership situations.

Work leader is very concerned about work and productivity of individuals who are led under. They focus on efforts to complete work that should be carried out. Leaders work to do many activities such as planning and implementing work, encourage subordinates to comply with those rules, realizing the target of work to be achieved, clearly explains the distribution of tasks and responsibilities between those leaders and subordinates and others. They are not concerned about relationships with individuals who are working with them. Their works are based on manager or leader instruction. For Dwight Eisenhower, he said that

“ leadership is the art of getting someone else to do something you want done because he wants to do it”.

This type of leadership style can improve efficiency and performance but when the leaders are too concerned about productivity alone, the long run it will cause attitude of those who feel there is no subordinate who concern about their welfares. Consequently, job satisfaction among individuals feels that their lead will be reduced and so is their commitment to the tasks may also reduced.

The second category is a human leader. This type of leadership model which focus on humanitarian activities to build a good relationship between him with individuals under the leadership. Leaders of this type that want their preferred by individuals who led by. Effect of that is they all focus on activities that cheer the hearts of those subordinates, prioritize their welfare and provide many explanations to them with no indepedency. The leaders are too concerned about the relationship of humanity until they ignore the productivity aspects of his subordinates. However, some of them are concerned about both. This style of leaders does not like issuing instructions and criticized his subordinates. These factors can result in decreased performance and quality of work.
In the next category we can see the dictator style of a leader. It is called Autocratic leadership. Type of this leadership is very concerned about the status and position as one who respects the individual who has the power. Their are very powerful when being the leader and they want a hundred percent compliance of his subordinates. They do not like the opinion or decision objects by his subordinates. To get the compliance, they use strategy of punishment and rewards .They are very confident to their own leadership. However, other individuals opinions can not be considered. They like forcing their opinions and ideas on others. The people believe that they must adhere to the leader so there is no better opinions than a leader one.
For this category, their a few characteristics of autocratian which mean the people who are under the autocratic leadership.The first might be they are very concerned to their moral autority. they are very concerned about the moral authority among their own group and they concerned about status, power and position of individuals around them as they are concerned about their own status. They connect themselves with people who have power in their own group and they more looking who are spoke rather than what is spoken by.
The last is what we call as democratic leadership. Democratic leader give much more freedom and responsibility on the individuals who led. They be open on various proposals and views of subordinates and gives freedom to perform their duties to the best quality. The syle of leadership preferred balance between productivity of work and people working at once. Democratic leadership style allows relationships and feelings of sincere in her motion.
Thus, as a leaders we had sense and is free to choose and implement the preferred leadership style. However, should bare in our mind that we are not born to lead people or anyone. We are born to cooperate each other. And need to be reminded leads work is for all as the purposes on the creation of man and nature itself is to lead this world into freedom.

Tahnk you.

Written by;
Salman bin Razeni
salman_mppump@yahoo.com
014-5002297

Sunday, January 24, 2010

Siapa yang perlu aku pilih?

Hadis Riwayat Bukhari menempatkan seorang Pemimpin yang adil dalam urutan pertama dari tujuh kelompok manusia utama. Hadis Riwayat Muslim menyebutkan bahwa pemimpin yang terbaik adalah pemimpin yang dicintai rakyatnya dan iapun mencintai rakyatnya. Sementara pemimpin yang terburuk menurut Nabi, adalah pemimpin yang dibenci rakyatnya dan iapun membenci rakyatnya, mereka saling melaknat satu sama lain. Hadis lain menyebutkan bahwa dua dari lima golongan yang dimurkai Tuhan adalah
(1) penguasa (amir) yang hidupnya ditampung oleh rakyat, tetapi ia tidak memberi manfaat kepada rakyatnya, dan bahkan tidak mampu melindungi keamanan rakyatnya.
(2) Pemimpin kelompok (za‘im) yang dipatuhi pengikutnya tetapi ia melakukan diskriminasi terhadap kelompok kuat atas yang lemah, serta berbicara sekehendak hatinya (tidak mendengarkan aspirasi pengikutnya). Hadis Riwayat Dailami bahkan menyebut pemimpin yang sewenang-wenang (imam jair) adalah membahayakan agama.

Kisah Al-Qur'an yang menyebut Nabi (Raja) Sulaiman yang memperhatikan suara semut mengandung pelajaran bahwa betapa pun seseorang menjadi pemimpin besar dari negeri besar, tetapi ia tidak boleh melupakan kepada rakyat kecil yang dimisalkan semut itu. (Q/27:16).
Meneladani kepemimpinan Rasulullah, akhlak utama yang harus dimiliki seorang pemimpin adalah keteladanan yang baik (uswah hasanah), terutama dalam kehidupan pribadinya, seperti; hidup bersih, sederhana dan mengutamakan orang lain. Tentang betapa tingginya nilai keadilan pemimpin, Hadis Riwayat Tabrani menyebutkan bahwa waktu satu hari efektif dari seorang imam yang adil setara dengan ibadah tujuhpuluh tahun.

PRK vs. PKR ???

Assalamualaikum wbt...

Tentunya ada yang tergamam dan tertanya tanya mengenai tajuk di atas tu. Sebenarnya saje je supaya ramailah yang membaca...he2. Kadang-kadang tajuk memainkan peranan penting dalam penulisan. Tengok contoh hari ini, surat khabar, Melodi, dan sebagainya, sebenarnya yang menghangatkan mereka semua adalah tajuk yang agak panas.

PRK
Sebenarnya ana ingin menulis berkaitan dengan PRK atau Pilihanraya Kampus. Tentunya bahang tersebut sudahpun terasa di kebanyakan IPTA dan ana khususkan kepada UMP.Walaupun ana dah tak berada dalam universiti lagi tetapi roh dan jiwa masih teringin untuk memberi perhatian. Biarlah orang nak kata, sudah-sudahlah man....tapi bagi ana, perjuangan tidak mengenal pangkat, tidak bertempoh atau bermusim kerana perjuangan yang lesu adalah diibaratkan seperti hangat-hangat tahi ayam.
Untuk PRK tahun ini, ana ingin mengambil kesempatan ini, ana ingin mengucapkan selamat bertanding dan memulakan perjuangan kepada semua calon-calon yang bakal bertanding. Khabarnya kerusi yang dipertandingkan di UMP adalah sebanyak 21 kerusi dan ada sahabat berkongsi dengan ana betapa susahnya nak memilih kerana semuanya kawan yang dikenali dan agak rapat. Cuma satu nasihat ana, dalam ilmu dan perihal kepimpinan ia sepatutnya tidak mengenal saudara, kawan, ahli keluarga atau daerah mana dia datang. Tanggungjawab kita yang memilih sebenarnya jauh lebih berat daripada mereka yang bertanding. Mungkin hanya kerana kesilapan ketika menekan butang, kita boleh mengubah keputusan dan orang yang dipilih tidak mampu melaksanakan amanah yang sudah kita berikan.

Kenapa PERLU Mengundi?

MENGUNDI? perlu ke? Kita sudah matang dan JANGAN DIPERSALAHKAN mana -mana pihak suatu hari nanti ada masalah dalaman kampus yang berlaku dan tiada siapa yang mewakilkan pelajar hanya disebabkan tiada MPP. Sebab itulah kita semua perlu mengundi. "Takpe orang lain dah ada yang turun"... Alhamdulillah, ada yang turun. Cuba renung sewaktu kita lafazkan ayat itu bahawa ada yang dah turun, cuba tanya berapa orang yang turun? dan sematkan dalam hati kita semua kalau mereka mampu turun sekurang-kurangnya mereka sudah menunaikan tanggungjawab, kenapa aku tidak? dan yang terakhir cuba kita bayangkan kita di pihak badan pentadbir yang sudah berpenat lelah menyediakan peralatan dan kelengkapan untuk proses pengundian tapi tiada siapa yang datang menggunakan perkhidmatan itu, tentunya hati kecil kita akan sedikit terguris dan mungkin semangat akan luntur. Cuba kita renung kita berada dalam keadaan tersebut. Dalam kehidupan ini, tidak semua perkara yang baik adalah terbaik untuk kita dan kekadang perkara yang buruk itulah yang terbaik untuk kita. Persoalan-persoalan ini ana timbulkan bukan kerana ana berpengalaman. Jauh di sudut hati untuk tunjukkan kelebihan diri yang hanya sedikit ini. Persoalan ini ana utarakan untuk renungan kita semua bersama.

Ana doakan semuanya berjalan dengan lancar dan peratusan yang turun mengundi adalah yang tertinggi pada tahun ini. Kepada semua mahasiswa/i pilihlah yang terbaik. Kalau susah nak pilih, baca balik kisah-kisah nabi bagaimana kepimpinan dipilih dan ambil pengajaran. kepada calon-calon, banyakkan berdoa dan yang paling penting, betulkan niat anda semua sebagaimana ana nyatakan pada tajuk sebelum ini. Dan terakhir pada jentera PRK, terima kasih dan semoga Allah permudahkan usaha kalian semua.

Saturday, January 16, 2010

Bila kita dalamm DILEMA antara AGAMA dan jugaNAMA

Assalamulaikum wbt dan salam sejahtera kepada semua sahabat-sahabat ana yang masih setia membuka blog ni walaupun tiada apa-apa di dalamnya. Mungkin tajuk di atas agak biasa kita dengari, perhati, atau pernah kita alami di mana kita berada dalam situasi membuat keputusan tak kira kecil atau besar. Dalam keadaan dilema tersebut kita terpaksa memilih antara satu samada berpihak kepada apa yang diajar dalam agama atau membuatnya demi nama yang harus dijaga.Inilah sebenarnya realiti yang berlaku dalam masyarakat kita pada hari ini. Terlalu banyak perkara atau peristiwa yang memerlukan kekuatan iman dan ketahanan prinsip. Ramai di kalangan manusia termasuk yang menulis ini tertewas dalam ujian yang Allah kurniakan ini dan sewenang-wenangnya memilih jalan yang berpihak kepada nama daripada mengutamakan agama. Inilah faktor kenapa rasuah sering terjadi, penipuan di sana sini dan kekejaman yang tidak mengenal simpati.

Sudah hampir 3 minggu ana berada di MLNG Bintulu ni sebagai pelatih dan ada juga pelajaran baru setiap hari. Namun terasa diri kosong kerana kurangnya tazkirah, peringatan, ceramah dan lain-lainnya. Dan sepanjang tempoh tersebut walaupun agak singkat namun ada peristiwa yang ana hendak kongsikan dengan para sahabat mengenai tajuk di atas. Seperti yang katakan tadi, si penulis juga tidak terkecuali mengalami situasi tersebut. Peristiwa ini mungkin boleh diadikan iktibar untuk kita semua. Ada suatu hari, sedang berehat setelah melaksanakan tugas/kerja, seorang kontraktor membahaskan dirinya abang telah meminta pertolongan dariapda ana untuk membuta satu salinan dokumen di pejabat. Beliau tidak dapat berbuat demikian kerana dia seorang kontraktor dan bukan perkerja di situ. Jadi ana pun ambillah dokumen tersebut. Dokumen tersebut tiada kaitan dengan kerja-kerja di MLNG sebaliknya berkaitan dengan personal loan rumahnya. Jadi ana pun tanpa fikir panjang dan atas dasar menolong pergi ke pejabat dan mohon untuk menggunakan mesin pencetak.Sedang mengolah mesin tersebut, ALHAMDULILLAH Allah masih sayangkan ana kerana mengingatkan ana kepada sesuatu. Ana tiba-tiba terfikir bahawa dokumen ini tiada kaitan dengan pekerjaan di MLNG dan kenapa ana boleh menggunakan harta benda MLNG untuk melakukan kerja luar. Ini sebenarnya sudah salah dan tidak sepatutnya ana berbuat demikian. Ana jadi resah dan berada dalam dilema. kalau ana tak tolong mungkin kontraktor tadi akan marah atau tak senag dengan ana tambahan pula ana seorang pelatih sahaja. Tapi kalau ana teruskan juga ana sudahpun melanggar etika iaitu gunakan harta benda syarikat untuk kepentingan peribadi. Di sini kita lihat bagaimana realiti ini serig terjadi dalam masyarakat kita. Ana pun ambil jalan tengah demi pertahankan prinsip ana keluar ke kedai potostat luar bdan buatkan salinan dengan modal sendiri. Selepas itu, ana serahkan semula kepada kontraktor itu dan ana rasa senang hati walaupun terpaksa korbankan sedikit modal, tetapi ana telah menyelamatkan iman ana yang hanya setebal kulit bawang ni dan selamatkan juga hati dan hubungan ana dengan kontraktor tersebut.
pengajaran dari cerita ini mungkin boleh kita ambil dan ana tidak sesekali terlintas untuk membangga diri tetapi hanya ntuk berkongsi realiti masyarakat untuk tatapan sahabat terutama yang akan menjalani latihan industri nanti.Walaupun kesnya sangat kecil iaitu hanya melibatkan potostat, tetapi Allah tidak menilai jumlah tetapi etika yang salah tetap salah di sisiNya.


Salman As-Sarawaki
MLNG Bintulu
Sarawak

Thursday, January 14, 2010

Kenapa Saya Bergelar Majlis Perwakilan Pelajar???

Assalamualaikum wbt & salam sejahtera.
Alhamdulillah, dah hampir dua minggu berada di Petronas MLNG Bintulu ni dan kekadang terasa rindu dengan alam pembelajaran universiti. Namun perjuangan tetap diteruskan walau di mana kita dilempar dan berkhidmat.Tentunya sekarang ini bahang pilihanraya kampus tengah membara dan hampir semua IPT akan menyaksikan pertukaran tampuk pimpinan yang berikutnya untuk tempoh sepenggal (setahun) akan datang. Di sini, saya ingin berkongsi dengan para sahabat dan pembaca yang dirahmati Allah sekalian berhubung pandangan peribadi semata-mata mengenai tajuk di atas: Kenapa Saya Bergelar Majlis Perwakilan Pelajar??? Soalan ini ditanya oleh seorang sahabat kita yang rasanya beliau akan bertanding pada sesi kali ini.

KENAPA PERLU?


Sebagai pemula bicara baik kita renung Majlis Perwakilan Pelajar (MPP) itu sendiri. Bila kita sebut mengenai majlis, ianya adalah bersifat "ekslusif" atau terhad kepada individu berkaitan sahaja. Perwakilan memebawa erti kita selaku yang di depan dan mewakilkan: Siapa yang kita wakilkan? Soalan tersebut bisa membawa kita kpada matlamat mengapa kita menjadi MPP iaitu wakl kepada pelajar atau mahasiswa.
Seterusnya pandangan saya secara peribadi mengapa kita PERLU menjadi/mewakili pelajar? Kita renung sejenak, siapa lagi yang akan membela nasib mahasiswa kalau tiadanya MPP? Staf?,Menteri?, Perdana Menteri?, Yang Di-Pertuan Aging? atau orang lain? Dalam Al-Quran ada menyebut, Tuhan tidak akan mengubah nasib sesuatu kaum melainkan mereka sendiri yang berusaha untuk mengubahnya. Siapa kaum itu? kaum sekarang ini ialah kaum pelajar. baik, kalau pelajar tidak mengubah nasb pelajar itu sendiri maka Tuhan juga tidak akan membantu kita untuk mengubah nasib kita.

Selain itu, kenapa saya PERLU menjadi MPP? kerana saya khuatir tampuk pimpinan akan datang akan jatuh kepada orang yang tidak berhak dan orang yang zalim serta tidak mengikut syariat Allah SWT.Sekali lagi persoalan timbul, APA YANG KAMU BAKAL JAWAB DI DEPAN ALLAH BILA MATI NANTI SEKIRANYA KEPIMPINAN TERSEBUT DIAMBIL OLEH ORANG YANG ZALIM DAN BERTINDAK MENENTANG SYARIAT??? Mesti terfikir di fikiran, adakah AKU layak? Persoalan layak sebenarnya tidak timbul kerana kalau difikirkan kelayakan, manusia tidak sesekali layak untuk mentadbir bumi kerana kalau dipersoalkan kelayakan Malaikat lebih layak untuk mentadbir bumi. Jadi persoalan layak atau tidak sepatutnya tidak lagi timbul dan apa yang paling penting manjalankan amanah yang diberi dengan penuh rasa tanggungjawab dan amanah.

APA TUJUAN?

Glamor?
Dapat Baju Free?
Disegani?
Sijil?
Lain-lain?

Kalau salah satu daripada yang ada di atas menjadi tujuan kita untuk bergiat dalam MPP ini, maka sebelum tarikh pengundian buatlah pengumuman untuk menarik diri kerana khuatir amanah tidak terlaksana dan dosa yang dijana. Tujuan kita memegang amanah ini ialah supaya kita menjadi pemimpin yang mencipta suasana. Seorang pemimpin yang hebat adalah pemimpin yang mencipta suasana (baik) dan bukan dipengaruhi oleh suasana (buruk).Tujuan kita juga adalah supaya pandangan kita didengari walaupun kita tidak berpendapatan sendiri. Kita hendak supaya suara kita tidak memerlukan modal wang untuk ianya diterima. Kita nak kembalikan hak sekiranya perlu. Andai kata kita seorang yang senyap dan tidak langsung berhasrat bergabung menyumbang sedikit masa untuk perkara sedemikian, maka sampai bila pun kita akan menjadi mahasiswa yang hanya belajar,belajar dan belajar apa yang diajar. Sahabat-sahabat dan teman-teman, ilmu ini tiada dalam bilik darjah, ilmu ini tidak diajar dan ilmu Allah itu luas bagi sesiapa yang dikehendakiNya.

Jadi sama-sama kita renung dan muhasabah diri kita semula serta perbanyakkan istikharah supaya segala tindak tanduk berada dalam rahmat Allah SWT. Ini adalah sekadar pandangan peribadi dan saya memohon ampun dan maaf sekiranya ada mengguris hati dan perasaan mana-mana pihak dan saya ucapkan selamat maju jaya kepada semua calon yang bakal bertanding di seluruh IPT amnya dan UMP khususnya dan juga anggota jentera yang bakal bekerja. Kurangkan perkara yang tidak perlu dan fokus kepada pembentukan kabinet MPP yang berkualiti dan berjenama.
Wallahualam....


SALMAN RAZENI
Trainee of
MLNG Bintulu
SARAWAK.

Friday, January 8, 2010

Kalimah Allah :: Ada Aku Peduli???

Jangan dek ooiii!!! jangan tak peduli. Ape nak jawab bila mati nanti....

The title used seem like i'm not sensitive of the issue. Its not what I means. Its just a reminder for those who are still in comfort zone. My friends, Islam is attacked today!!! Wake up!!please!!! don't sleep anymore! No matter who you are , what level of your "iman" inside you, you are muslim.WE ARE MUSLIM!!! my friends this issue actually as a testing if any action come from us as a muslim. Just ask yourself....there are the other 98 names of Allah, why they tend to use the one stated. Think for it! Why? It is an agenda besides that.... If you say you are muslim, this is the time...Use all of the multimedia and also the non-multimedia material to express your sensitivity...For the student leader, make sure you do something but dont do nothing upon this rised issue k....i'll bring the support for you guys....

K if any matter that can be share among us, just let us know and please welcome k.I'm sorry if my word getting hurt you guys my friends.....
Thank you

Wednesday, January 6, 2010

I'm coming BACK....

Assalamualaikum wbt to all my beloved friends and the readers of my lazy blog...he2...Today is already in January and if I not mistaken, I've been stop writing post in this blog since November 2009...Actually i'm too busy with the final year project then i have a month leadership course at Kajang and then go for industrial training.I'm currently at Petronas MLNG in Bintulu Sarawak.... go back hometown maaa!!
I'm very sorry for those who have asking me in the forum that did not reply by me. So, just a little bit about the best experience in MLNG...and the leadership course at Kajang aka as CIV Program.
In the program, I realize that how important English for us and how important of the youth generation for taking over the national leadership in future.Today, i know what i'm going to be in 5 years, in 10 years and in future as well. So, for those who have any chances for any leadership course PLEASE!!! go for it...although you are not a leader now, but you will be soon.k
In MLNG, you will learn on how to adapt with people. How important good PR for you. So get ready and be friendly with others. This is for myself as well.....he2..

Lastly, i will try to occupy my blog with my progress of life in MLNG InsyaAllah.....
K thanx for those who still following my blog and i'm sorry for any inconvenience that may be happens and I didn't realize it.
Salam...